Peci Rajut, salah satu Potensi Kerajinan di Desa Pleret
Admin 02 Februari 2018 00:06:23 WIB
infoPLeret- Peci rajut merupakan model lain dari peci pada umumunya. Perbedaannya hanya pada bahan dan proses pembuatan. Peci biasa terbuat dari kain beludru, sedangkan pada peci rajut ini terbuat dari benang nilon yang berkualitas, selain itu bisa dikombinasikan dengan kulit dan akar wangi. Salah satu pengrajin peci rajut di Yogyakarta adalah di wilayah Dusun Bedukan Desa Pleret Kecamatan Pleret. Peci ini dirajut dengan tangan-tangan terampil ibu-ibu yang pada umumnya bertempat tinggal di wilayah sekitar.
Rancangan peci rajut memadukan berbagai kombinasi warna yang serasi, sehingga nampak trendi dan menarik. Kesan yang terlihat membuat peci jadi lebih fashionable karena bisa diserasikan dengan pakaian yang dikenakan dengan desain motifnya. Modelnya pun selalu mengikuti tren mode peci yang terbaru.
Para pengrajin biasanya memasarkan peci buatannya di wilayah Jakarta, Bandung, Surabaya, dll. Selain itu, mereka juga memasarkan produk buatannya ke kancah Internasional, seperti Brunei Darussalam, Arab Saudi, Nigeria, dll. Satu buah peci dijual dengan harga mulai Rp 15.000,- tergantung ukuran dan model. Permintaan peci akan melesat pada awal Ramadhan, musim haji, atau mendekati idul adha.
Komentar atas Peci Rajut, salah satu Potensi Kerajinan di Desa Pleret
Formulir Penulisan Komentar
Kalender
Tautan
Info Disdukcapil
Silahkan kunjungi Facebook Dikdukcapil
Komentar Terkini
Media Sosial
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Perubahan APBKal Pleret Tahun 2021
- Vaksinasi ke-2 bagi Relawan FPRB Pleret
- Sosialisasi Hukum; Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kalurahan
- Pleret Kirim Personil FPRB ikuti Apel Siaga HKB di Cemoro Sewu
- Bhabinkamtibmas bersama Petugas Medis Puskesmas Pleret Lakukan Tracing COVID-19
- IGTK dan HIMPAUDI Pleret, mendapat Vaksinasi COVID-19
- Pendataan bantuan sarana Prasarana Sampah
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License
